Antara Pasar Senen dan Jatinegara
Tahukah kamu? Bahwa aku membeli secarik tiket yang ku beli di sebuah loket. Sambil kuusap air mataku. Haru biru menggebu-gebu di udara Jakarta yang pekat, namun kelabu. Suasana semakin mendukung saat rinai hujan turun membasahi tanah ibukota. Aku memandangi langit, seakan-akan hanya langit yang paham dengan keadaan hatiku ini. Kau tahu betul, langit. Batinku sembari menghembuskan napas, begitu berat rasanya. Sangat berat.